Rabu, 25 Juli 2018

GERAK ESIONOM


Gerak Esionom
Gerak esionom meupakan gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan dari luar tubuh tumbuhan tersebut. Macam - macam gerak esionom pada tumbuhan :

a. Nasti
Nasti adalah gerak tumbuhan terhadap rangsangan, yang arah geraknya tidak ditentukan oleh rangsangan tetapi oleh tumbuhan itu sendiri. Gerak nasti terjadi karena perbedaan tekanan turgor.contoh paling mudah adalah gerak “tidur’’ yang di tunjukkan oleh bermacam-macam tumbuhan polong (leguminosae). Gerak tidur itu disebut niktinasti (nyktos= malam).

Berdasarkan penyebabnya, gerak nasti dibedakan menjadi lima macam :

Fotonasti
Fotonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan cahaya matahari. Contoh: Membuka dan menutupnya bunga pukul empat (Mirabilis jalava).

Niktinasti
Niktinasti merupakan gerakan nasty yang disebabkan oleh suasana gelap (gerak tidur). Pada umumnya, daun-daun tumbuhan polong-polongan (Leguminosaceae) akan menutup pada waktu malam. Daun-daun tersebut akan membuka kembali pada pagi hari. Selain disebabkan oleh suasana gelap, gerak “tidur” daun-daun tersebut dapat terjadi akibat perubahan tekanan turgor di dalam persendian daun. Contoh: Mengatupnya daun daun majemuk turi,lamtoro, dan sengon,di malam hari.

Tigmonasti
Tigmonasti adalah gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan mekanis berupa sentuhan atau tekanan. Istilah tigmonasti berasal dari bahasa Yunani, yaitu thigma yang berarti sentuhan. Gerak tigmonasti disebut juga dengan seismonasti. Contohnya: menutupnya daun putrid malu (Mimosa pudica) saat disentuh.

Termonasti
Termonasti merupakan gerakan nasti yang disebabkan oleh rangsangan suhu. Contoh, bunga tulip akan mengembang bila mendadak mengalami kenaikan temperature dan akan menutup lagi bila temperaturnya menurun.

Nasti kompleks
Nasti kompleks adalah gerak nasti yang disebabkan oleh beberapa faktor sekaligus. Rangsangan yang diterima dapat berupa: cahaya matahari, suhu, air dan zat kimia. Misalnya: Gerak membuka dan menutupnya sel-sel penjaga pada stomata.


b. Gerak Tropisme
Gerak tropisme adalah gerak menanggapi rangsang dari bagian organ tumbuhan.arah gerakanya dapat menuju atau menjauhi sumber rangsang. Berdasarkan jenis rangsangganya,tropisme di bedakan menjadi lima :

Fototropisme
Fototropisme merupakan gerak tropisme yang di sebabkan oleh rangsangan cahaya matahari.contoh,ujung tanaman yang ada di dalam ruangan akan membelok kearah datangnya cahaya.

Geotropisme
Geotropisme merupakan gerak tropisme yang mengikuti gaya gravitasi bumi. Geotropisme dibagi menjadi 2 yaitu :
  • Positive geotropism
    Geotropisme positive adalah gerak geotropism yang arahnya ke bawah (menuju bumi). Misalnya ujung akar tumbuh menuju kearah gravitasi.
  • Geotropisme negative
    Geotrpoisme negative adalah gerak geotropism yang arahnya ke atas (meningkatkan bumi). Misalnya ujung batang tumbuh ke atas menjauhi gaya gravitasi.

Kemotropisme
Kemotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan zat kimia. Kemotropisme dibedakan atas dua macam, yaitu sebagai berikut :
  • Kemotropisme Positif
    Kemotropisme positif adalah gerak kemotropisme yang arahnya mendekati sumber rangsangan. Misalnya gerak akar menuju zat makanan di dalam tanah.
  • Kemotropisme Negative
    Kemotropisme negatif adalah gerak kemotropisme yang arahnya menjauhi sumber rangsangan.misalnya,gerak akar yang menjauhi racun.


Tigmotropisme
Tigmotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan oleh rangsangan sentuhan pada benda yang lebih keras. Gerak tanaman sulur menanggapi rangsangan sentuhan itu disebut tigmotropi (thigmo = sentuh). Contohnya sirih (Piper betle), dan mentimun.

Hidrotropisme
Hidrotropisme merupakan gerak tumbuhan akar yang dipengaruhi oleh ketersediaan air tanah.pada umumnya, akar tumbuhan lurus ke bawah,tetapi jika pada arah ini tdak terdapat cukup air,maka akar akan tumbuh membelok kearah yang cukup air.

c. Gerak taksis
Taksis merupakan gerak pindah tempat seluruh tubuh tumbuhan menuju atau manjauhi rangsangan di sebut gerak taksis. Berdasarkan jenis rangsanganya,taksis dibedakan menjadi dua macam, yaitu fototaksis dan kemotaksis.

Fototaksis
Fototaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh rangsangan cahaya matahari.misalnya gerakan klorofil menuju ke permukaan yang mendapat cahaya dan gerak spora yang memiliki flagel menuju tempat yang terang.

Kemotaksis

Kemotaksis merupakan gerak taksis yang di sebabkan oleh rangsangan kimia.misalnya gerak spermatozoid(bagian yang dibentuk oleh tumbuhan)tanaman lumut dan tanaman paku menuju ke sel telur yang terdapat dalam arkegoium karena tertarik pada gula atau protein yang dihasilkan oleh arkegonium.

https://biologi-indonesia.blogspot.com/2014/08/pengertian-dan-macam-macam-gerak-pada.html

0 komentar:

Posting Komentar

 

Welcome Template by Ipietoon Cute Blog Design